19 Januari 2011

Sopan Santun

Seorang bapak berpakaian necis bertanya kepada seorang ibu, "Apakah ibu bernama Y?"

"Iya," jawab ibu itu singkat.

"Apakah ibu yang terkenal sebagai pembicara etiket?"

"Ya."

"Yang nulis buku Bagaimana Bersikap Sopan di Tempat Umum?"

"Ya. Kok Anda tanya seperti itu?" tanya ibu itu heran.

"Karena ibu baru saja memakan makananku!" sahut pria itu kalem.

Tentu saja kita bisa membayangkan bagaimana wajah ibu itu. Tanpa dia duga, dia telah melakukan kesalahan yang sangat dia tentang sendiri.

Sebagai seorang pembicara dan penulis buku tentang etiket, dia seharusnya sangat ahli dalam membawa diri di tempat umum. Ternyata jauh panggang dari api. Ada kesenjangan yang sangat lebar antara teori dan praktik.

Anekdot di atas bisa kita jadikan cermin. Saya pernah membaca buku berjudul Bagaimana Menulis Buku yang Laris, ternyata penulisnya tidak pernah menulis buku sama sekali kecuali buku yang satu itu.

Itulah sebabnya mengapa kita harus kagum pada orang-orang yang tidak hanya bisa mengajar, tetapi melakukan apa yang diajarkan.

* * *

Sumber: Profesional, 19 Januari 2011 (diedit seperlunya)

Di-online-kan oleh Paulus Herlambang.

==========

Artikel Terbaru Blog Ini